swipe up
[modern_search_box]

Aturan Baru Berkunjung ke Pesta Kesenian Bali, Bawa Tempat Sampah Sendiri

 Aturan Baru Berkunjung ke Pesta Kesenian Bali, Bawa Tempat Sampah Sendiri

KABARPORTAL.COM – Kepala Bidang Kesenian dan Tenaga Kebudayaan Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, Ni Wayan Sulastri meminta seluruh pihak yang terlibat dalam event Pesta Kesenian Bali turut serta menjaga kebersihan lingkungan kegiatan.

 

Tentunya hal ini bertujuan untuk menjaga tempat kegiatan festival seni terbesar itu bebas dari sampah.

 

promo pembuatan website bulan ini

“Kepada seluruh pihak baik panitia, pemain hingga pengunjung wajib bertanggung jawab pada sampahnya sendiri,” tegasnya sebagaimana dikutip dari siaran perss Selasa, 13 Juni 2023.



[irp]
[the_ad id=”1399″]

 

Dikatakannya, bagi seluruh pihak juga diharapkan untuk membawa tempat sampah sendiri.

 



“Kami akan melibatkan Satpol PP, pecalang, dan petugas keamanan untuk menjaga di pintu masuk agar pengunjung tak membawa makanan ke area Taman Budaya,” tuturnya.

 

Pun dismapaikan bagi pengunjung untuk menghabisan makanan dan minuman di luar area Taman Budaya.

[irp]
[the_ad id=”1399″]

 

Selain itu, area kuliner juga turut menjadi perhatian khusus. “ Para pembeli atau pengunjung silakan makan di lokasi kuliner , tidak diperbolehkan keliling membawa makanan, “ tegas Arsika.

 

Bukan hanya sampah, soal parkir kendaraan juga turut menjadi sorotan. Para pengunjung dilarang untuk membawa kendaraan ke areal taman budaya.

[irp]
[the_ad id=”1399″]

 

Para sekaa boleh membawa alat gamelan serta peralatan lainnya, lalu keluar areal dan parkir sesuai tempat yang disediakan.

 

“Di pintu masuk utara akan diisi pembatas, sehingga kendaraan tidak bisa lewat. Seniman dan sekaa seni yang membawa alat pementasan bisa melalui pintu selatan, namun setelah menaruh alat-alatnya kemudian kembali keluar dan memarkir kendarannya di belakang Panggung terbuka Ardha Candra,” tegasnya.

[irp]
[the_ad id=”1399″]

 

PKB 2023 termnasuk event budaya terbesar. Kali ini mengambil tema “Segara Kerthi: Prabhaneka Sandhi (Samudra Cipta Peradaban) dimaknai sebagai upaya pemuliaan laut sebagai sumber kesejahteraan semesta yang menjadi asal mula lahirnya suatu peradaban.

 

Pelaksanaan kegiatan PKB akan dimulai 18 Juni hingga 16 Juli 2023, dengan 10 materi kesenian yang akan ditampilkan pada rangkaian PKB tersebut yakni Peed Aya (Pawai), Rekasadana (Pergelaran), Utsawa (Parade), Wimbakara (Lomba), Bali World Culture Celebration (Perayaan Budaya Dunia), Kandarupa (Pameran), Kriyaloka (Lokakarya), Widyatula (Sarasehan), Adi Sewaka Nugraha (Penghargaan Pengabdi Seni), dan Jantra Tradisi Bali (Pekan Kebudayaan Daerah).

[irp]
[the_ad id=”1399″]

 

Sementara tahun 2023 ini, jumlahnya diprediksi mencapai 18. 974 seniman, mencakup Rekasadana (Pergelaran) 9.670 orang, Utsawa (Parade) 7.885, Wimbakara (Lomba) 1.319 orang, dan Kandarupa (Pameran) 100 orang.

[irp]
[the_ad id=”1399″]

 

PKB akan dilaksanakan Peed Aya. Pemerintah Provinsi Bali tetap akan mengambil lokasi di depan Monumen Bajra Sandhi, Denpasar.

***

klik di sini untuk jadwal PDF Pesta Kesenian Bali 2023
klik di sini untuk informasi seputar Pesta Kesenian Bali

ikuti kami di Google News

Tim Kabarportal

Baca Juga: