Mau Enteng Jodoh? Coba Melukat di Pura Kedatuan Raksa Sidhi

Pura Kahyangan Kedatuan Raksa Sidhi/ Google Maps/ Kabarportal
TABANAN, KABARPORTAL - Melukat di Pura Kedatuan Raksa Sidhi tidak saja diyakini memberikan kesembuhan secara nonmedis, dipercaya juga mampu memberikan beberapa hal salah satunya memohon jodoh.
Pura ini bukan sekadar destinasi wisata religi, tetapi juga oase bagi mereka yang mencari ketenangan batin melalui ritual melukat, tradisi penyucian jiwa dan pikiran yang telah diwariskan turun-temurun. Dengan mata air suci yang diyakini berasal dari Gunung Sanghyang, pura ini menawarkan pengalaman spiritual yang mendalam sekaligus keindahan alam yang memukau.
Apa Itu Melukat? Ritual Penyucian Jiwa Umat Hindu
Kata melukat berasal dari istilah Bali "sulukat," yang terdiri dari "su" (baik) dan "lukat" (penyucian). Ritual ini bertujuan membersihkan energi negatif atau klesa dari jiwa dan pikiran, membawa harmoni batin bagi pelakunya.
Biasanya, melukat dilakukan di mata air suci, seperti yang terdapat di Beji Kedatuan di Pura Kedatuan Raksa Sidhi. Tradisi ini bukan hanya soal ritual, tetapi juga cerminan kearifan lokal Bali yang menghormati hubungan manusia dengan alam dan Tuhan.
Mengenal Pura Kedatuan Raksa Sidhi
Terletak di Banjar Soka Kawan, Desa Senganan, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, Pura Kedatuan Raksa Sidhi menawarkan akses mudah bagi wisatawan. Hanya berjarak 1 jam dari Denpasar dan 35 menit dari Kota Tabanan, pura ini juga dekat dengan kawasan wisata Jatiluwih yang terkenal dengan terasering sawahnya yang memukau, bahkan diakui sebagai Warisan Dunia UNESCO.
Meski tergolong baru—diresmikan melalui upacara ngenteg linggih pada 13 Februari 2023—pura ini memiliki sejarah yang menarik. Pada 1990-an, masyarakat setempat dan meditator di Puncak Kedaton sering melihat cahaya misterius dari kejauhan.
Setelah ditelusuri, cahaya itu berasal dari Beji Kedatuan, yang awalnya dikenal sebagai Beji Sinar. Keunikan mata airnya, yang diyakini bersumber dari Gunung Sanghyang, menarik banyak pemedek untuk melukat. Setelah proses pemugaran panjang, lahirlah Pura Kedatuan Raksa Sidhi yang kini menjadi salah satu tujuan spiritual utama di Bali.
Struktur dan Keunikan Pura
Pura ini terbagi menjadi dua area utama: Beji untuk penglukatan dan Pura untuk persembahyangan. Sebelum memulai ritual, pemedek wajib melakukan matur piuning di Dukuh, tempat bersemayamnya Ida Dukuh Sakti, untuk memohon izin. Setelah itu, mereka dapat menuju Beji yang memiliki lebih dari 10 pancoran (pancuran suci), masing-masing dengan makna spiritual khusus.
ikuti kami di Google News


