3 Tempat Healing di Ubud yang Wajib Dikunjungi, Lengkap Harga Tiketnya

Bukit Campuhan/ Pixel/ Kabarportal
KABARPORTAL.COM – Berikut 3 tempat yang wajib kalian kunjungi jika sedang berada di Ubud, Bali. Jika kata orang-orang, minimal sekali seumur hidup harusnya bisa mengunjungi tempat keren di Ubud ini.
Ubud tidak saja bicara tentang pasar seni atau Tegalalang, ada banyak tempat yang bisa kalian kunjungi untuk healing atau sekalian kerja. Tempat populer di Ubud ini wajib kalian kunjungi sekali seumur hidup untuk bisa merasakan surganya tempat liburan di Bali.
Nah, lalu apa saja sih tempat wisata healing terpopuler di Ubud? Yuk, simak rekomendasi berikut ini!
Bukit Campuhan
Pernah merasakan healing dikelilingi langsung dengan pesona alam? Kalau belum, kamu dapat mampir ke Bukit Campuhan, Ubud.
[irp]
[the_ad id=”1399″]
Berjarak sekitar 2 km dari pusat kota Ubud. Kamu akan disambut dengan pesona alam yang sejuk, menawan, nyaman yang dan hijau.
Lokasinya ada di Jl. Bangkiang Sidem, Kelusa, Kec. Payangan, Kab, Gianyar, Bali. Letaknya yang strategis membuat Bukit Campuhan dapat diakses menggunakan kendaraan ataupun berjalan kaki.
Nah, bagi anda yang tertarik untuk tracking dapat melalui rute Pura Gunung Lebah. Jalur setapak yang dilalui cukup lebar berkisar 1,5 meter, dilengkapi dengan petunjuk arah yang jelas. Untuk menuju puncak bukit dibutuhkan waktu sekitar 15-20 menit.
[irp]
[the_ad id=”1399″]
Pesona alam dengan udara yang segar memberikan sensasi yang cocok untuk healing, meditasi atau sekedar jalan-jalan.
Menarik, bagi kamu yang punya hobi bersepeda, wisata ini juga menawarkan sensasi menikmati pesona Bukit Campuhan dengan sepeda. Kamu dapat sewa sepeda di Ubud Place berjarak 5 menit dari Bukit Campuhan dengan tarif 15.000/hari.
Lantas, berapa sih harga tiket Bukit Campuhan? Gratis, jadi tidak ada tiket masuk untuk menikmati pesona Bukit Campuhan.
[irp]
[the_ad id=”1399″]
Air Terjun Kanto Lampo
Ubud tidak hanya dikenal dengan pusat kebudayaannya, melainkan juga memiliki wisata alam air terjun dengan pesona yang menawan. Jika Anda hendak healing sekaligus bersantai, tidak ada salahnya untuk berkunjung ke Air Terjun Kanto Lampo.
Lokasinya di Banjar Kelod Kangin, Desa Beng, Kec. Gianyar, Bali. Rute strategis dengan jarak tempuh 5 km dari Monkey Forest Ubud, 3 km dari kota Gianyar, 30 km dari Kota Denpasar.
Daya Tarik dari air terjun Kanto Lampo adalah bebatuan yang artistik dihiasi gemericik air, sangat cocok untuk healing sambil mengabadikan momen yang instagramable.
Area air terjun dikelilingi dengan hamparan hutan hujan tropis membuat pengunjung betah menikmatinya berlama-lama. Nah, untuk aksesnya dapat menggunakan motor ataupun mobil. Pastikan! Bila Anda berkunjung di jam 8 pagi hingga 5 sore.
[irp]
[the_ad id=”1399″]
Namun, hal yang perlu Anda perhatikan bila berkunjung ialah musim hujan. Sangat berbahaya, jalan yang dilalui menjadi licin. Dapat mengancam keselamatan Anda.
Tarif masuk sebesar Rp. 20.000 per Orang dan sudah dilengkapi dengan berbagai fasilitas umum seperti café, toilet dan area parkir yang luas.
Fakta unik dari Air Terjun Kanto Lampo kerap kali digunakan untuk keperluan ritual agama Hindu dianggap suci sebagai Beji. Penting bagi pengunjung menjaga tata krama.
[irp]
[the_ad id=”1399″]
Pura Tirta Empul Tampak Siring
Untuk kamu yang ingin healing dengan suasana kearifan lokal Bali, Pura Tirta Empul bisa jadi destinasi wisata healing dan spiritual yang wajib kamu kunjungi. Lokasinya di Jl. Tirta Empul, Desa Manukaya Kec. Tampak Siring, Kab. Gianyar. Berjarak 30 menit dari ubud dan bisa ditempuh 1 jam dari Denpasar. Suasana sejuk dan asri menawarkan sensasi kedamain.
[irp]
[the_ad id=”1399″]
Nah, biasanya para wisatawan berkunjung untuk melukat. Ada 11 pancoran yang dipercaya untuk penyucian diri, menetralisir hal-hal yang negatif. Fakta menarik, jika Anda berkunjug ke Tampak Siring juga bisa menikmati keindahan Istana Presiden di sebelahnya. Selain itu arsitektur taman dan bangun kuno juga menjadi daya Tarik tersendiri bagi wisatawan.
Tarif untuk wisatawan domestik sebesar Rp30 ribu, wisatawan asing Rp50ribu dan masyarakat Hindu yang ingin beribadah gratis. Buka dari pukul 08.00 WITA hingga 18.00 WITA.
Penting diketahui, Pura Tampak Siring sangat sakral, wajib ketika berkunjung mengenakan Kamben (Kain) dan Selendang. Namun, tidak perlu khawatir di area pura sendiri banyak tersedia tempat penyewaan kamben dan selendang. Biasanya pengunjung yang akan melukat juga menyewa loker dengan tarif Rp10 ribu hingga Rp15 ribu.
***ikuti kami di Google News