Hari Raya Anggara Kasih Julungwangi: Makna Cinta Kasih dan Penyucian Diri dalam Tradisi Hindu Bali

ilustrasi canang/ kabarportal
DENPASAR, KABARPORTAL.COM - Setiap enam bulan sekali, umat Hindu di Bali merayakan Hari Raya Anggara Kasih Julungwangi, sebuah momen spiritual yang sarat makna. Perayaan ini tak sekadar bagian dari kalender keagamaan, tetapi menjadi pengingat penting akan nilai-nilai cinta kasih, pemurnian diri, dan penyelarasan dengan semesta.
Apa Itu Anggara Kasih Julungwangi?
Anggara Kasih Julungwangi merupakan hari suci Hindu Bali yang jatuh saat pertemuan Saptawara Anggara, Pancawara Kliwon, dan wuku Julungwangi. Kombinasi waktu ini dianggap sakral dalam kalender Bali dan diperingati dengan berbagai bentuk upacara spiritual.
Dalam Lontar Sundarigama, hari ini disebut sebagai "pengasianing raga sarira", atau hari yang dianjurkan untuk menebar cinta kasih kepada tubuh dan jiwa. Lebih dari itu, hari ini juga menjadi momen memperkuat welas asih terhadap sesama makhluk hidup.
Makna Spiritual: Renungan dan Pembersihan Batin
Anggara Kasih Julungwangi bukan sekadar seremoni, melainkan ajakan untuk melakukan perenungan suci dan melepaskan diri dari berbagai bentuk kecemaran, khususnya kecemaran pikiran. Ini adalah waktu yang tepat untuk merefleksikan kualitas hidup, membersihkan batin, serta menumbuhkan kesadaran spiritual yang lebih dalam.
Dalam kondisi spiritual seperti ini, menurut kepercayaan umat Hindu Bali, Sang Hyang Ludra tengah melakukan yoga sebagai simbol pemusnahan kekotoran dunia. Maka dari itu, umat pun diajak menyatu dalam vibrasi yang sama melalui ritual dan meditasi.
Upacara dan Persembahan dalam Anggara Kasih
Dalam tradisi upakara Bali, terdapat persembahan khusus yang digunakan pada hari Anggara Kasih Julungwangi. Beberapa di antaranya meliputi:
Wangi-wangian (bunga harum dan bahan alami)
Dupa Astanggi (dupa berkualitas tinggi dengan aroma khas)
Tirta Gocara atau air suci untuk pembersihan diri
Rangkaian ini menjadi simbol dari niat tulus umat untuk menyucikan diri, menjauhkan diri dari hal negatif, dan mendekatkan diri pada harmoni alam serta Tuhan.
Kesimpulan
Hari Raya Anggara Kasih Julungwangi merupakan momen istimewa dalam kepercayaan Hindu Bali. Lewat upacara yang penuh makna, umat diajak untuk merefleksikan diri, memperkuat cinta kasih, dan membersihkan batin dari segala kekotoran.
ikuti kami di Google News