Apa Itu Otonan di Bali, Pentingkah Melaksanakannya? Kapan Dilaksanakan Otonan?

 Apa Itu Otonan di Bali, Pentingkah Melaksanakannya? Kapan Dilaksanakan Otonan?

Ilustrasi mebayuh di Grya/ foto oleh Instagram Ida Nabe Mas Dalem Segara/ kabarportal

Daftar Isi

 

 

KABARPORTAL.COM – Otonan merupakan upacara untuk memperingati hari kelahiran berdasarkan perhitungan Kalender Bali.

 

promo pembuatan website bulan ini

Otonan bisa dikatakan sebagai hari ulang tahun dalam versi Kalender Masehi. Namun dalam otonan biasanya datang setiap 6 bulan sekali.



 

Perlu diingat bahwa otonan ini perhitungannya menggunakan gabungan Pancawara, Saptawara dan Pawukon.

Baca Juga:  Dewasa Ayu atau Hari Baik Memulai dan Membuat Tempat Usaha Juli 2023

Sebagaimana dikethaui bahwa dalam 1 bulan Kalender Bali berjumlah 35 hari dan 6 bulan Kalender Bali berarti berjumlah 210 hari.

 



Otonan ini menjadi salah satu bentuk penyucian setidaknya bisa mengurangi nasih buruk dan selamat dalam menjalani kehidupan.

Baca Juga:  Mengenal Rainan Purnama di Bali

Adapun banten yang digunakan dalam melaksanakan otonan adalah Pembersihan, penyeneng lengkap dengan tepung tawar, dapetan, sodan, janganan aruan, pengambean alit, sambutan lebeng, matah, daksina, banten kumara dan tebasan.

 

Tentunya banten ini bisa menyesuikan lagi dengan desa kala patra.

Baca Juga:  Mengenal Jenis-jenis Kajengkliwon di Bali Lengkap dengan Banten yang Digunakan

Otonan ini juga disebut sangat penting karena saat itu kita menghaturkan puja untuk Sang Hyang Widhi atas kehidupan yang sudah diterima.

 

Sehingga dalam melaksanakan dan juga menjalankan otonan tidak boleh asal. Itulah penjelasan singkat tentang otonan yang perlu diketahui. ***

ikuti kami di Google News

Baca Juga:

error: Content is protected !!