Resep Membuat Lawar Bali Khas Hari Raya Galungan

ilustrasi lawar barak/ kabarportal
KABARPORTAL.COM – Berikut adalah resep untuk membuat lawar barak khas Bali yang cocok digunakan saat Galungan.
Bahan dari lawar ini bisa bergam dan disesuaikan dengan kebutuhan, mulai dari ayam, nangka, kacang, hingga daging babi.
Cara membuat lawar ternyata tidak terlalu susah hanya saja memerlukan ketelitian serta kesabaran dalam mengolahnya.
[irp]
[the_ad id=”1399″]
Yuk langsung saja ini adalah resep membuat lawar barak khas Bali.
Bumbu:
Bumbu Utama (basa gede), terdiri dari:
Laos
Kencur
Jahe
Kunyit
Bawang putih
[irp]
[the_ad id=”1399″]
Bawang merah
Kemiri
Lada hitam + lada putih
Bumbu Penggurih (basa penyangluh), terdiri dari:
Laos
Kencur
Bawang putih
Kemiri
[irp]
Bumbu bawang goreng “Embe”, terdiri dari:
- Bawang merah
- Bawang putih
Cabe
Terasi
Jeruk limau
Langkah-langkah Membuat Lawar Bali
Bahan:
1 butir kelapa yang masih agak muda
2 butir kelapa sedang
Darah babi/ayam secukupnya (jika mau lawar putih berarti tidak perlu darah)
[irp]
[the_ad id=”1399″]
1 kg Kulit Babi/ayam
Nangka Muda
1 Ltr minyak kelapa murni (lengis tandusan)
Tahap-1.
Olah Bahan Utama
Sebutir kelapa muda yang telah dikupas, dipotong menjadi 4 lempengan daging kelapa, lalu dibakar kurang lebih 5 menit dengan api sedang (jangan sampai gosong). Kelapa bakar diiris tipis serong lalu di rajang setengah halus. Simpan di mangkok atau piring.
Sebutir kelapa sedang yang telah dikupas, diparut, lalu diremas-remas seperti membuat santan hingga semua air dan minyaknya keluar. Sedangkan ampas kelapanya disimpan bersama-sama dengan kelapa bakar yang telah di cincang tadi.
[irp]
[the_ad id=”1399″]
Satu kilogram kulit babi/ayam, direbus hingga matang. Setelah kulit matang, diris tipis-tipis seukuran dengan irisan kelapa muda bakar tadi. Selesai diiris, gabung dengan kelapa muda dan ampas perasan kelapa.
Nangka muda dikupas kulitnya, rebus hingga 3/4 matang. Setelah matang potong kecil-kecil (dichop kasar)

Tahap-2
Olah Bumbu Lawar
Bumbu Utama (basa gede) yang terdiri dari laos, kencur, jahe, kunyit, bawang putih, kemiri, lada hitam + lada putih, dirajang. Bumbu penggurih (basa penyangluh) yang terdiri dari laos, kencur, bawang putih, kemiri, ditambah dengan bumbu utama (basa gede) di atas ditumbuk bersama-sama hingga halus.
[irp]
[the_ad id=”1399″]
Setelah halus, goreng dengan minyak kelapa (usahakan minya kelapa murni), hingga cukup matang. Setelah mengeluarkan aroma, tuang santan hasil perasan kelapa di tahap-1. diaduk-aduk dengan bumbu hingga merata dan kental (tidak ada kuah yang tersisa).
Bumbu “embe”, bawang merah dan bawang putih diiris melintang tipis-tipis dan cabai dicincang kasar. Bawang dan cabai digoreng bersama-sama dengan terasi hingga matang (tapi tidak sampai gosong). Setelah matang disimpan di mangkok, tambahkan garam secukupnya, lalu diremas-remas.
Tahap-3
Siapkan tempat adonan yang agak besar, bisa pakai mangkok ukuran besar atau paso tanah liat ukuran besar agar saat proses pengadukan dilakukan tidak licin dan hasilnya lebih baik.
[irp]
Masukan bahan utama (kelapa bakar cincang, kulit irisdan ampas kelapa, kelapa muda yang telah dichop kasar) Lalu diaduk hingga merata.
Masukan bumbu ke dalam tempat adonan yang sama bersama-sama dengan bahan utama, lalu diaduk hingga merata dan tambahkan garam secukupnya.
Masukan darah ayam/ babi secukupnya (jika mau bikin lawar barak/merah) ke dalam tempat adonan yang sama, dicampur dengan bahan dan bumbu yang telah diaduk rata.
Lalu diaduk sambil diremas-remas. Proses meremas-remas ini perlu supaya tidak ada darah yang menggumpal. Usahakan agar tidak terlalu banyak darah. Apabila yang akan dibuat adalah lawar putih maka proses ini tidak usah dilakukan.
[irp]
[the_ad id=”1399″]
Peras jeruk limau yang sudah dibelah sebagai penguat rasa dan aroma. Tambahkan seperlunya.
Terakahir, setelah bahan-bahan, bumbu, darah sudah dicampur rata, bumbu “embe” dituangkan ke dalam tempat adonan lawar, lalu dicampur hingga rata.
Itulah resep membuat lawar Galungan. Selamat mencoba.
***
ikuti kami di Google News