Mengenal Tugu Singa Ambara Raja, Maskot Kota Singaraja

 Mengenal Tugu Singa Ambara Raja, Maskot Kota Singaraja

wikimedia commons/ kabarportal

 

 

KABARPORTAL.COM – Yuk kita kenalan dengan maskot kota Singaraja yang bernama Tugu Singa Ambara Raja.

 

promo pembuatan website bulan ini

Singaraja merupakan nama dari Ibu Kota Kabupaten Buleleng. Terletak diselebah Utara Pulau Bali menjadikannya sebagai kabupaten terluas di Bali.



 

Pesona keindahan kabupaten dengan 9 kecamatan ini tak usah diragunakan lagi, tidak hanya darat bahkan keindahan bawah lautnya sangat memesona.

Baca Juga:  Selain Melukat, Pura Ini Dipercaya Segai Tempat Memohon Keturunan hingga Kesembuhan

Tapi tahukah kalian jika Singaraja memiliki maskot yang bernama Tugu Singa Amara Raja?

 



Pemerintah Kabupaten Buleleng membangun tugu tersebut untuk mengenang keperkasaan Ki Gusti Ngurah Panji Sakti atau juga dikenal dengan sebutan Ki Barak Panji Sakti.

 

Panji Sakti menguasai wilayah Utara Pulau Bali era 1660-an. kabupaten yang juga dikenal dengan nama Den Bukit ini menyebut Tugu Singa Ambara Raja dengan Tugu Singa.

Baca Juga:  Omed-omedan, Mandi Lumpur, Hingga Masak di Luar , Ini Tradisi Unik Setelah Nyepi di Bali

Tugu Singa ini dibangun pada masa kepemimpinan Bupati Hartawan Mataram. Dan memang, Bupati Hartawan pula yang menginisiasi pembangunan maskot Kota Singaraja.

 

Tugu ini memperlihatkan Singa bersayap dengan posisi mencengkram buah jagung gembal.

 

Ini melambangkan kekuatan, kesatria serta kekuasaan pemimpin di Buleleng. Patung ini berada di Jl Ngurah Rai, Banjar Paketan, Paketan Agung Buleleng.

Baca Juga:  Sakit Non-medis, Kena Ilmu Hitam? Coba Melukat di Pura dengan Sumur 3 Warna yang Ada di Jembrana

Atau tepatnya persis di depan kantor Bupati Buleleng menghadap ke arah pantai Utara. Selain itu, patung ini ditunjang oleh 9 kelopak teratai yang mewakili jumlah kecamatan di Buleleng.

 

Ada juga 3 ekor gajah mina yang melambangkan kekuatan, kepandaian serta kebijaksanaan dari warga kota Buleleng.

tugu singa di kabupaten buleleng
wikimedia commons/ kabarportal

Terdapat pula 3 buah permata yang memancarkan kilau adalah representasi dari kewaspadaan serta kesiapsiagaan.

 

Lalu, terdapat bulu yang secara total berjumlah 30 adalah representasi dari kelahiran kota Singaraja. Sedangkan pada 3 buah tulang pemegang bulu sayap adalah lambang dari bulan kelahiran Kota Singaraja.

Baca Juga:  Sejarah Janger Kolok Desa Bengkala, Tari Unik asal Bali Utara

Untuk tahun kelahiran Kota Singaraja yakni 1604 dilambangkan dengan rambut, bulu gembal dan bulu ekor singa yang jumlah seluruhnya 1.604 helai.

 

Tugu Singa Ambara Raja diresmikan pada 5 September 1971 memakan waktu sekitar 3 tahun proses pengerjaan. Dan Bupati Buleleng, Hartawan Mataram meresmikan Tugu Singa yang hingga kini menjadi maskot dari Kabupaten Buleleng.

Baca Juga:  Begini Penulisan Kata Di Mana Menurut Kamus Besar Bahsa Indonesia, Dipisah atau Digabung

Lalu motto Singa Ambara Raja sendiri menggambarkan semangat serta kelincahan dari jiwa kepahlawanan rakyat Buleleng.

Baca Juga:  Bagaimana Penulisan yang Benar: Terima Kasih atau Terimakasih?

Itulah penjelasan singkat tentang maskot kota Singaraja. ***

0 Reviews

Write a Review

ikuti kami di Google News

0 Reviews

Write a Review

Baca Juga:

error: Content is protected !!