Nyepi Bertepan dengan Tumpek Wariga, Ini Imbauan PHDI Bali

DENPASAR, KABARPORTAL.COM – Bali bersiap menyambut Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1947 yang bertepatan dengan Tumpek Wariga atau Tumpek Pengatag. Nyepi tahun ini jatuh pada Sabtu, 29 Maret 2025, tepat 25 hari sebelum perayaan Galungan.

Dalam rangka pelaksanaan Nyepi dan Tumpek Wariga, Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Bali menerbitkan Surat Edaran Nomor 08/Um.PHDI Bali/I/2025. Surat ini ditandatangani oleh Ketua PHDI Bali, I Nyoman Kenak, dan Sekretaris PHDI Bali, Putu Wirata Dwikora.

Ketentuan Pelaksanaan Upacara

• Upacara Tumpek Wariga & Pujawali
  • Tetap dilaksanakan dengan skala kecil.
  • Dilaksanakan mulai pukul 05.30 WITA hingga maksimal pukul 06.30 WITA pada 29 Maret 2025.
  • Penyesuaian waktu ini didasarkan pada pergantian hari di Bali yang dimulai pukul 06.00 WITA.
• Teknis Pelaksanaan Upacara
  • Dipimpin oleh pemangku pura setempat.
  • Meminimalkan penggunaan api, dupa, serta tidak menggunakan tetabuhan gong dan dharmagita.
  • Umat Hindu yang tidak hadir langsung di pura diimbau untuk ngayat dari rumah masing-masing.

• Koordinasi dan Kepatuhan
  • Pelaksanaan pujawali disesuaikan dengan dresta desa adat setempat.
  • Tidak boleh bertentangan dengan prinsip Catur Brata Penyepian.

Pelaksanaan Melasti

• Upacara Melasti menjelang Nyepi dapat dilakukan hingga 28 Maret 2025.

Imbauan bagi Wisatawan

PHDI Bali juga mengajak wisatawan dan tamu yang berada di Bali saat Nyepi untuk turut menjaga kesucian, kedamaian, serta keharmonisan antarumat beragama. Diharapkan seluruh pihak dapat berpartisipasi dalam menciptakan ketenangan dan penghormatan terhadap perayaan Nyepi.

 

Dengan adanya surat edaran ini, diharapkan pelaksanaan Nyepi 2025 berjalan lancar dan tetap mengutamakan nilai-nilai spiritual serta tradisi adat yang telah diwariskan turun-temurun. ***

Write a Review

Submit Review

ikuti kami di Google News